Jakarta-Yayasan Kartika Eka Paksi mendirikan Leadership Development Center (LDC) untuk mempersiapkan pemimpin berwawasan kebangsaan. Alasan didirikannya LCD tidak terlepas dari kebutuhan masyarakat dan perusahaan dalam mempersiapkan pemimpin yang mampu menjawab tantangan perubahan di masa depan. Pernyataan tersebut disampaikan Kepala Dinas Psikologi Angkatan Darat Brigjen TNI Heriyono dalam jumpa pers di Gedung Pers Kartika, Senin (26/2). Ia menjelaskan program LCD ini sudah lama dikembangkan di tubuh TNI AD untuk meningkatkan kepemimpinan dari semua jenjang kepangkatan. “Secara internal sudah kita lakukan. Selama ini juga banyak instansi di luar militer yang meminta jasa kita secara profesional. Itu yang melatarbelakangi pendirian LDC ini,” ujar Heri. Sebelum membuka LDC, sudah dilakukan studi banding program serupa di Kanada, Amerika, Singapura, dan Australia, lanjutnya.LDC sendiri akan diresmikan pertengahan Maret nanti di Cikole, Lembang, Jawa Barat. Meski baru akan diresmikan, banyak pihak yang ingin menggunakan jasa pelatihan tesebut. Misalnya saja dari Universitas Jenderal Ahmad Yani (Unjani) Bandung, yang akan menyertakan lulusannya mengikuti latihan kepemimpinan di LDC sebelum memasuki dunia kerja. Ketertarikan yang sama juga disampaikan Rektor ITB yang mempunyai empat ribu mahasiswa. Pihaknya ingin 10 persen di antara mahasiswanya itu disiapkan menjadi pemimpin. “Peluangnya sangat besar. Sebab sebelum LDC berdiri, secara profesional mereka sudah meminta jasa kami,” ujar Hery. Lembaga ini menurutnya terbuka bagi masyarakat umum. Sementara itu, untuk internal AD, melalui mekanisme reguler yang ada.Berwawasan KebangsaanTerkai dengan masalah di atas, Yayasan Kartika Eka Paksi akan menggelar seminar nasional bertajuk “Kemimpinan berwawasan kebangsaan dalam menjawab krisis multidimensi dan tantangan perubahan di masa depan” di Balai Kartini, Kamis (29/2).Seminar tersebut akan menghadirkan pembicara Menteri Pertahanan Prof Dr Juwono Sudarsono, Pendidik dan Akademisi Sosial-Budaya Prof Dr Ichlasul Amal, Menteri Dalam Negeri Letnan Jenderal (Purn) M Ma’ruf, Mantan Panglima TNI Jenderal TNI (Purn) Endriarto Soetarto, Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Muhamad S Hidayat, dan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Drs Taufiequrrachman Ruki. (st)
Sabtu, 08 Maret 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar
beri komen